Friday, December 2, 2011

Telah Aku Redhakan Perpisahan Ini..


          Empat dan 5 Muharram 1432 adalah pertemuan Ukwah buat kami, namun 23 Zul hijjah 1432 adalah perpisahan terbaik untuk kami.


"Sesungguhnya Tuhanmu Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana" -Surah Yusuf ayat 6

telah ditakdirkan satu antara kami hilang kasih sayangnya, yang pasti semuanya salah Ku, aku terlalu mementingkan diri sendiri, segala usaha Ku untuk perbaiki Ukwah ini hanya menambah kebencian terhadap diri ini, akhirnya aku terbuang disisi kasih sayang yang kami bina, aku masih lagi mengutip sisa kasih sayang yang ada sambil bertasbih memuji kebesaran Allah S.W.T. Zahir dan Batin Ku menangis mengenang berdosanya aku pada mu, sehingga aku dibenci semudah lafazmu, namun aku menangis dihadapan Allah S.W.T, aku lebih gerun dan mengeletar kaki ini jika aku dibenci oleh Mu Ya Allah..



"Janganlah kamu bersikap lemah, dan jangan 
pula kamu bersedih hati, padahal
kamulah orang-orang yg paling tinggi darjatnya, jika kamu orang-orang yang beriman."
- Surah Al-Imran ayat 139 



           Jawaban Mu Ya Allah dalam Solat IstikharahKu 29 Ramadan 1432, membuka mataku agar terus bertahan dan berusaha kerana "kamu" tercipta untukku, setiap hari doa dan usaha yang aku taburkan, namun ianya sekadar melukakan dan menambah kebencian terhadap aku, terkadang aku mencari erti kekeluargan yang sebenar, namun aku semakin fasik dalam berkata demi menjaga nama, dan aku semakin munafik dalam bercerita demi menjaga kata-kata.

“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan Katakanlah perkataan yang benar, Niscaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. dan barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, Maka Sesungguhnya ia Telah mendapat kemenangan yang besar.” [Qs. al Ahzab : 70-71]

          Kini aku hanya bersabar dan menyampaikan salamku kepadanya melalui sujud akhirku, tidak berburuk sangka sedikit pun tentang dirimu, apa lagi membencimu, kerana aku tak berdaya untuk semua itu, telah aku ampunkan segala dosa-dosamu terhadapku begitu juga aku memohon keampunan terhadapmu.

“Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), Karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.” [Qs. al Hujurat : 12


          Terputus sudah segala tangungjawabku kepada dirimu, terima kasih kerana mengajar segala kebaikan akhirat dan dunia kepada diriku, benar kalam Allah S.W.T :

"Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui." - Surah Al-Baqarah ayat 216


maafkan aku.. aku jahil dalam menjaga dan mendidikmu, aku sering menyakiti hatimu, maafkan di atas kejahilanku, namun kini aku tersentak dan tergamam kerana Allah menasihatiku :


“Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang yang mukmin dan mukminat tanpa kesalahan yang mereka perbuat, Maka Sesungguhnya mereka Telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata.” [Qs. al Ahzab : 58]

Pengakhirannya.. segala yang berlaku ada hikmahnya, Allah Maha Mengetahui setiap sesuatu yang berlaku, telah aku redhakan perpisahan ini, kerana Allah mengetahui setiap isi hati kita,

“Dan Sesungguhnya kami Telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya, (yaitu) ketika dua orang malaikat mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelah kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri. Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat Pengawas yang selalu hadir.” [Qs. Qaaf : 16-18]


pergi lah sajauh mana engkau mampu pergi, buanglah aku sedalam mana pun yang engkau mahu, hinalah sehina mana pun aku pada mu, namun aku tetap disini menunggu kemaafan darimu. maafkan aku.


"... ..dan jgnlah kamu berputus asa dr rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dr rahmat Allah melainkan kaum yg kafir." - Surah Yusuf ayat 12






         

2 comments:

  1. Beruntung sungguh insan itu.... dan kerugiaan menimpanya di belakang hari... :'(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bukan begitu adex.. abg insan lemah.. yang Allah aturkan ini adalah terbaik buatnya,.. maka baik juga buat abg..

      Delete